MA’RIFATUL ISLAM
● Islam berasal dari bahasa Arab yaitu dari kata :
☼ salima yang
mengandung arti selamat, sentosa, dan damai.
☼ aslama yang
berarti berserah diri masuk dalam kedamaian. Oleh sebab itu orang yang berserah diri, patuh, dan
taat kepada Allah swt.
Þ kata Islam
dari segi kebahasaan mengandung arti patuh, tunduk, taat, dan berserah diri
kepada Allah swt. dalam upaya mencari keselamatan dan kebahagiaan hidup di
dunia dan akhirat.
☺ Kita sebagai umat Islam harus meyakini bahwa Islam adalah
agama yang syamil. Agama yang di dalamnya terdapat kesempurnaan. Ketika kita
memproklamasikan diri sebagai muslim, kita harus berupaya sepenuh jiwa dan raga
untuk melaksanakannya dengan menyeluruh, tidak setengah-setengah (juz’iyah).
Seorang muslim tidak boleh mengambil sebagaian dan menolak sebagian. Pemahaman
seperti itu adalah pemahaman yang keliru. Hal ini bisa kita baca dalam Q.S. 2 : 208 yang berbunyi:
يا أيها الذين آمنوا ادخلوا في السلم كآفة ولا تتبعوا خطوات الشيطان إنه لكم عدو مبين
Artinya,”Wahai
orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan dan
janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh
yang nyata bagimu.”
☺ 1. Kesempurnaan dalam waktu
Islam dibawa oleh para nabi kita, dari nabi Adam hingga nabi Muhammad
Saw. Risalah yang dibawa adalah risalah yang sama, risalah yang satu yaitu
Islam. Allah berfirman,
وما أرسلناك إلا رحمة للعالمين
[21:107] "Dan tiadalah
Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam."
Islam yang dibawa para nabi secara umum dirisalahkan kepada kaumnya.
Misalnya Nabi Nuh membawa risalah Islam untuk kaum tsamud, nabi Luth untuk kaum
Sodom, dan sebagainya. Sementara itu, Nabi Muhammad sebagai penutup para nabi
menyempurnakan tersebarnya Islam dan dirisalahkan untuk seluruh umat manusia di
muka bumi ini dari dulu hingga kiamat tiba.
Allah berfirman,
ما كان محمد أبا أحد من رجالكم ولكن رسول الله وخاتم النبيين وكان الله بكل شيء عليما
[33:40] "Muhammad itu sekali-kali
bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah
Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala
sesuatu".
☺ 2. Kesempurnaan
minhaj
Islam itu ibarat sebuah bangunan. Bagian yang satu melengkapi bangunan
yang lain hingga menjadi sebuah bangunan yang kokoh.
Þ Asas dari Islam adalah akidah yang kuat. Hal ini erat hubungannya dengan rukun iman. Oleh
karena itu, seorang muslim yang kaffah adalah yang menempatkan akidah sebagai
asasnya. Dengan kata lain, profil pertama kali yang harus dimiliki oleh seorang
muslim adalah salimul aqidah, yakni akidah yang selamat. Sehebat apa pun ia
beramal dalam kehidupan sehari-hari, tanpa akidah yang selamat, amal yang
dilakukannya menjadi sia-sia.
Þ Bangunan Islam adalah ibadah. Yakni,
rukun Islam. Kita menjadi muslim saat kita membuat bangunan ini. Kita shalat
dengan shalat yang benar, yaitu mendirikan shalat bukan hanya menjalankan
shalat. Kita saum dengan hanya mengharap rida Allah, kita berzakat, berhaji.
Selain ibadah, bangunan islam yang kedua adalah akhlak. Artinya, beribadah
kepada Allah tidaklah cukup. Seorang muslim pun harus mempunyai akhlak yang
baik dan mulia, baik kepada Allah Swt, manusia, dan juga kepada alam yang telah
Allah ciptakan untuk kehidupan kita di muka bumi ini.
Þ Penyokong atau penguat dalam kesempurnaan
minhaj ini adalah jihad dan dakwah (amar makruf nahi munkar). Ayat-ayat
Allah yang berkenaan dengan jihada dan dakwah adalah sebagai berikut:
Q.S. 29 : 6 ومن جاهد فإنما يجاهد لنفسه إن الله لغني عن العالمين
Q.S. 29 : 6 ومن جاهد فإنما يجاهد لنفسه إن الله لغني عن العالمين
Dan barangsiapa yang berjihad,
maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya Allah
benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam
والذين جاهدوا فينا لنهدينهم سبلنا وإن الله لمع المحسنين
Q.S. 29 : 69
Dan orang-orang yang berjihad
untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka
jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang
berbuat baik
ادع إلى سبيل ربك بالحكمة والموعظة الحسنة وجادلهم بالتي هي أحسن إن ربك هو أعلم بمن ضل عن سبيله وهو أعلم بالمهتدين
Q.S. 16 : 125
[16:125] Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan
hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik.
Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat
dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat
petunjuk.
☺ 3. Sempurna dalam tempat
40.
(yaitu) orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan
yang benar, kecuali karena mereka berkata: "Tuhan Kami hanyalah
Allah". dan Sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan
sebagian yang lain, tentulah telah dirobohkan biara-biara Nasrani,
gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid- masjid, yang di
dalamnya banyak disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang
yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha kuat lagi Maha
perkasa,
Islam hanya mempunyai satu pencipta, yaitu Allah Swt. Allahlah yang menciptakan alam beserta isinya. Segenap
makhluk yang berada di muka bumi ini baik yang tampak maupun tidak tampak sudah
seharusnya menyerahkan dirinya kepada Allah Swt. Kasih sayang Allah lah yang
menyebabkan kitasebagai muslim. Dan sudah tentu, manakala kita benar-benar
menjalankan Islam, kita akan mendapatkan keberuntungan yang nyata, yakni
bahagia di dunia dan akhirat.
Allah berfirman,
[2:163] Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha
Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
[2:164] Sesungguhnya dalam penciptaan
langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di
laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari
langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati
(kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran
angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat)
tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.
Semoga Allah Swt menetapkan kita sebagai pribadi muslim yang benar-benar
istiqomah menjalankan keislamannya. Hanya umat
yang taatlah yang akan mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat. Wallahualam
bishawab.